Kata Surabaya berasal dari bahasa Jawa "Suro" dan "Boyo", Suro berarti ikan hiu dan Boyo berarti buaya. Surabaya merupakan kota kedua terbesar di Indonesia setelah Jakarta. Kebanyakan orang mengunjungi kota ini untuk keperluan bisnis, sebagian lainnya berkunjung sebagai persinggahan dalam perjalanan menuju Bali atau kawasan gunung Bromo. Surabaya merupakan kota pesisir yang berhawa panas.


Walaupun belum menjadi tujuan utama wisatawan, Surabaya menyimpan berbagai potensi wisata yang dapat anda nikmati pada saat liburan anda. Berikut diantaranya:

Grahadi
Merupakan gedung besar dan megah peninggalan belanda yang saat ini digunakan sebagai rumah gubernur Jawa Timur. Tidak jauh dari bangunan ini terdapat Balai Pemuda dimana anda dapat melihat pertunjukan kesenian seperti Tari Reog setiap Minggu jam 11 Pagi.

G-Walk
Berlokasi di Citraland, merupakan tempat anda memuaskan selera makan anda. Di malam hari tempat ini sangat ramai, terdapat berbagai jenis pilihan makanan yang dapat anda coba dan nikmati bersama keluarga atau teman.

Museum House Of Sampoerna

Museum House Of Sampoerna

Berlokasi di surabaya lama, mueum ini menyulap bangunan peninggalan belanda yang dibuat sekitar tahun 1862 menjadi sebuah museum yang megah, bersih dan memiliki koleksi yang lengkap, bukan hanya rokok tetapi tetapi terdapat juga galeri souvenir, makanan dan lain lain. Pertunjukan menari k di musium ini ialah anda dapat melihat wanita-wanita pelinting rokok dji sam soe yang melinting rokok dengan kecepatan yang sangat tinggi dengan cara tradisional, anda tidak boleh melewatkannya. Baca Selanjutnya..

Kya Kya Kembang Jepun
Merupakan kawasan pecinan yang jika malam hari berubah menjadi pasar rakyat dengan berbagai makanan dan barang lainnya. Tempat ini memiliki atmosfer Tiongkok yang sangat kental, di sepanjang jalan Kembang Jepun berdiri banyak kios yang menjajakan aneka makanan China maupun masakan nasional dan masakan khas Surabaya. Kata "Kya Kya" itu sendiri merupakan kalimat tionghoa yang berarti jalan-jalan. Berjalan-jalan di malam hari dengan dikelilingi bangunan berarsitektur China, menikmati aneka makanan sambil melihat atraksi tradisional seperti musik tradisional, keroncong hingga atraksi barongsai menjadi daya tarik bagi wisatawan maupun masyarakat lokal Surabaya untuk mengunjunginya.

Masjid Al Akbar
Sebuah mesjid dengan ukuran besar, bahkan konon merupakan mesjid terbesar se asia tenggara. Di mesjid ini terdapat menara dengan ketinggian 65 meter yang dilengkapi dengan lift. Anda bisa menaikinya untuk melihat pemandangan kota surabaya dari atas.

Masjid Cheng Ho

Mesjid Cheng Ho

Laksamana Cheng Ho merupakan pelaut asal China yang ditugaskan untuk berkeliling dunia. Pada pengembaraannya beliau singgah di kota Surabaya dan mendirikan mesjid yang masih berdiri sampai sekarang. Mesjid ini memiliki arsitektur yang sangat indah perpaduan busaya china dan Islam.

Monumen Jalesveva Jayamahe

Jalasveva Jayamahe

Merupakan monumen milik angkatan laut yang berdiri megah di pelabuhan Surabaya. Jalesveva Jayamahe berarti "Di Laut Kita Berjaya" dan merupakan moto dari Angkatan Laut Republik Indonesia. Patung ini menggambarkan seorang perwira Angkatan Laut berseragam lengkap berdiri di sebuah bangunan sedang memandang ke arah laut lepas.

Monumen Kapal Selam
Monumen ini sejatinya merupakan sebuah kapal selam RI buatan Rusia yang telah pensiun pada tahun 1990. Pada saat masih bertugas, kapal selam ini memiliki nama KRI Pasopati 410.

Kebun Binatang Surabaya
Sebuah kebun binatang yang lengkap dan merupakan yang terbesar dan terlengkap di asia tenggara. Di kebun binatang ini juga terdapat patung Surabaya yang merupakan perpaduan ikan hiu dan buaya.

Jembatan Suramadu
Jembatan Suramadu saat ini merupakan jembatan terpanjang di Indonesia yang menghubungjan Pulau Jawa dengan Pulau Madura. Jembatan dengan panjang sekitar 5.5 Km ini memiliki lebar sekitar 30 Meter, mulai dibangun pada tanggal 20 Agustus 2003 dan selesai dibangun pada tanggal 1 Maret 2009 dan dibuka untuk umum pada tanggal 10 Juni 2009.

Tugu Pahlawan
Merupakan monumen yang didedikasikan untuk para korban peperangan melawan penjajahan Belanda. Monumen ini terletak di depan kantor gubernur, atau di Jalan Pahlawan.
Di tempat ini juga terdapat museum perjuangan yaitu moseum sepuluh november.


Artikel Lainya